TANJUNGPINANG, Berkatnews.com – Uskup Ordinariat Castrensis Indonesia (OCI), Dr. Ignatius Kardinal Suharyo, dalam kunjungannya di Koarmada I dan Kogabwilhan I pada Rabu, 26 November 2025 menjelaskan sejarah dan kedudukan OCI sebagai salah satu struktur resmi Gereja Katolik yang melayani umat di lingkungan TNI dan Polri.
Kardinal Suharyo menerangkan bahwa di Indonesia terdapat 39 keuskupan, termasuk Keuskupan Pangkal Pinang yang wilayah pelayanannya mencakup Kota Tanjungpinang. Dari jumlah tersebut, 38 merupakan Keuskupan Teritorial yang dipimpin oleh para uskup sesuai wilayah geografis masing-masing.
“Namun ada satu keuskupan yang tidak berdasarkan wilayah, melainkan berdasarkan kategori umat, yaitu umat Katolik di lingkungan TNI dan Polri. Itulah yang kita kenal sebagai Ordinariat Castrensis Indonesia,” jelas Kardinal Suharyo.
Kardinal Suharyo memaparkan, OCI didirikan pada Desember 1949. Kardinal menegaskan bahwa pendirian ini memiliki makna historis dan simbolik yang kuat.
Sebelumnya, pada November 1949, Menteri Pertahanan Sri Sultan Hamengkubuwono IX membentuk Unit Pelayanan Mental Rohani bagi angkatan perang sebagai bagian dari perjuangan mempertahankan negara. Menyusul hal itu, Paus Pius XII menunjuk Mgr. Albertus Soegijapranata sebagai Vikaris Castrensis pertama Indonesia.
Perkembangan penting terjadi pada tahun 1986, ketika Konstitusi Apostolik Spirituali Militum Curae menetapkan Vikariat Castrensis menjadi setingkat keuskupan penuh atau ordinariat. Kemudian, meskipun TNI dan Polri berpisah pada tahun 1998, OCI tetap melayani keduanya dan dikenal sebagai Keuskupan Umat Katolik di Lingkungan TNI dan Polri.
Sementara untuk Mgr. Ignatius Suharyo diangkat pada tahun 2006, sebagai Uskup Militer Indonesia sekaligus uskup ke-4 yang memimpin OCI.
*) Indonesia Pelopor di Asia
Kardinal Suharyo juga menuturkan bahwa Indonesia merupakan negara pertama di Asia yang membentuk Ordinariat Castrensis.
“Di Asia hanya ada tiga negara yang memiliki ordinariat militer : Indonesia, Filipina, dan Korea Selatan. Di Eropa model ini sudah lama menjadi hal yang umum,” ungkapnya. (vsh)
Penulis : Rinto Situmorang
Dokumentasi : Kevin Komsos Tanjung Pinang
