Tiban~BerkatNews.com. Kalau bulan Mei dikenal sebagai bulan Maria, bulan Oktober lebih dikenal sebagai bulan Rosario. Bulan Oktober sebagai bulan Rosario merupakan warisan spiritual dari Paus Leo XIII (1878 – 1903). Paus Leo XIII mendeklarasikan bulan Oktober sebagai bulan Rosario. Deklarasi bulan Oktober sebagai bulan Rosario sejarahnya bermula dari keputusan Paus Pius V menetapkan tgl. 7 Oktober sebagai pesta Santa Maria Ratu Rosario. Pesta ini ditetapkan Paus Pius V sebagai tanda syukur atas kemenangan pasukan Kristen di bawah pimpinan Don Johanes dari Austria dalam perang melawan pasukan Turki di Lepanto pada tgl. 7 Oktober 1571 berkat doa Rosario yang diserukan Paus Pius V.
Tahun ini adalah tahun ke dua bagi panitia Ziarah Galang untuk mempromosikan devosi kepada Maria melalui Safari Prosesi Arca Maria. Maria yang di arak ini adalah replika Arca Maria di atas perahu sebagaimana terdapat di lokasi Ziarah Galang.
“Ini adalah tahun ke dua tim Ziarah Galang mengadakan prosesi perarakkan arca Bunda Maria Galang ke seluruh paroki di kota Batam, dimana maksud dan tujuan diselenggarakannya acara ini, kami mengajak dan mengarahkan umat Katolik kota Batam untuk lebih mencintai devosi kepada Bunda Maria melalui doa Rosario, disamping itu kami ingin lebih mengenalkan tempat Ziarah Galang sebagai destinasi rohani di pulau Batam”, demikian disampaikan oleh ketua panitia prosesi Bulan Rosario FX Agus Santosa.
Arca dan vandel dari tim ziarah galang diarak dari Bibble Center menuju Gereja Kerahian Ilahi diterima oleh Pastor Agus Tupen Belo dan kemudian diarak mengelilingi Gereja, Arca Bunda Maria ini kemudian ditahtakan di dalam Gereja ini sehingga seluruh umat dapat berdoa bersama dan menimba pengalaman iman dari bunda Maria, Bunda yang penuh Kerahiman.
“Kehadiran Arca Bunda Maria dalam perahu kecil ini ingin menggambarkan pengalaman iman para pengungsi Vietnam, yang meyakini pertolongan Bunda Maria yang menyelamatkan mereka dari kobaran perang saudara dan dari dahsyatnya gelombang laut, menghempaskan mereka menuju pulau Galang”, disampaikan oleh Koordinator Tim Pembangunan Ziarah Galang, Angelo Fernandus dalam pesan pengantar di awal penyerahan Arca kepada Pastor Paroki Gereja Kerahiman Ilahi.
Perkembangan pembangunan tempat ziarah bagi umat katolik di Galang dalam kurun waktu dua tahun terakhir, telah 75% diselesaikan. “Kami mengharapkan dukungan doa dari seluruh umat katolik di paroki- paroki supaya tempat ziarah di Pulau Galang ini pada tahap 1 dapat diselesaikan di akhir tahun 2017, dan kami juga mengundang seluruh umat untuk dapat berkunjung ke tempat ziarah di Pulau Galang”, kata ketua panitia menutup kata sambutan.
Paroki ke dua yang akan dikunjungi adalah Paroki St. Damian (8 Okober 2016), dilanjutkan ke Paroki St. Petrus (16 Oktober 2016) di minggu ke III, kemudian ke Paroki Maria Bunda Pembantu Abadi (23 Oktober 2016) di minggu ke IV dan penutupan rangkaian prosesi Bulan Rosario diadakan di Paroki Hilarius, Bida ayu pada kunjungan ke-V (30 Oktober 2016) yang sekaligus pada kunjungan ini ingin memperkenalkan Paroki baru di Kota Batam.***
editor:costmust