Pangkalpinang, Berkatnews.com – Satu bulan setelah ditahbiskan sebagai imam, tiga imam baru yaitu RD. Romanus Arnaldo Doi, RD. Antonius Wahyu Pradana, dan RD. Gregorius Gilberto Casadei kembali disambut meriah dalam Perayaan Ekaristi Misa Perdana yang berlangsung di Gereja St. Bernadeth, Pangkalpinang, Minggu, 14 September 2025.
Ribuan umat memenuhi gereja untuk mengikuti perayaan yang dipimpin langsung oleh ketiga imam baru tersebut bersama Pastor Paroki RD. Yosef Setiawan, para Imam lain, dan Diakon. Misa diawali dengan tarian penyambutan, lantunan paduan suara, serta iringan musik meriah yang menambah sukacita umat.
Menariknya, Misa Perdana ini bertepatan dengan perayaan Pesta Pemuliaan Salib Suci. Bagi Gereja Katolik, Salib bukan sekadar kayu tempat Yesus wafat, tetapi tanda kasih Allah, pengorbanan, serta kemenangan atas dosa dan maut. Dalam Misa tersebut, Seminari Mario John Boen juga mendapat kesempatan bertugas sebagai lektor dan pemazmur.
Misa perdana di Gereja St. Bernadeth, RD. Romanus Arnaldo Doi berkesempatan menyampaikan homili bahwa salib adalah misteri keselamatan yang mendamaikan manusia dengan Allah.

Homili dibawakan oleh RD. Romanus Arnaldo Doi
“Dalam iman Katolik, salib itu bukan hanya kayu pahala biasa atau sekadar simbol. Melalui salib, Kristus memperdamaikan manusia dengan Allah. Imam dipanggil untuk menghadirkan Kristus di tengah umat Allah, dan itu berarti harus siap memikul salib dengan setia dalam doa, ekaristi, dan pelayanan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, memuliakan salib berarti mengakui bahwa di dalam Kristus yang tersalib, umat menemukan hidup baru. “Imam baru dengan imamannya, dan umat dengan pengalaman hidupnya, bersama-sama diajak untuk senantiasa menghadirkan Kristus dalam keseharian,” tambahnya.
Usai perayaan ekaristi, 3 Imam baru serta umat mengikuti prosesi perarakan menuju halaman asrama Seminari Mario John Boen untuk acara syukuran. Berbagai penampilan hiburan yang turut memeriahkan suasana.

Perarakan menuju Asrama Seminari Mario John Boen
Acara ini juga dihadiri sejumlah tamu undangan, antara lain Pembimas Katolik Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Gregorius Heri Eko Prasojo, Ketua Gotaus Benny Sorliam, Rektor Seminari Mario John Boen RD. Antonius Moa Tolipung, Kepala Sekolah SMAK SMJB, Pastor Paroki St. Bernadeth, serta para undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Gregorius Heri Eko Prasojo berharap momentum ini menjadi semangat baru bagi karya pastoral di Bangka Belitung.

Pembimas Katolik Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Gregorius Heri Eko Prasojo
“Semoga apa yang sudah dihubungkan selama 14 tahun ini bisa terus ditingkatkan, sehingga semakin banyak karya yang lahir untuk mendukung perkembangan Gereja dan masyarakat. Kita juga akan menantikan generasi berikutnya yang ditahbiskan pada tahun 2039,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor Seminari Mario John Boen RD. Antonius Moa Tolipung menambahkan bahwa tahun ini merupakan awal dari buah panggilan rohani yang mulai tampak nyata.

Rektor Seminari Mario John Boen, RD. Antonius Moa Tolipung
“Mulai tahun ini kita panen, dan tahun-tahun berikutnya kita akan tetap panen dari kebun sendiri. Saat ini sudah ada tujuh diakon yang siap ditahbiskan sebagai panen berikutnya. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pendidikan dan pembinaan di Seminari Menengah Mario John Boen ini,” jelasnya.
Perayaan Misa Perdana ini sekaligus menjadi ungkapan syukur seluruh umat atas hadirnya gembala baru yang siap melayani dan meneguhkan iman di tengah Umat dan Gereja. (VSH)
Penulis /Reporter : Veronika Suci