PERUBAHAN STATUS dari sebelumnya Stasi Toboali menjadi paroki mandiri akan diumumkan langsung Bapa Uskup Pangkalpinang Mgr Prof. Adrianus Sunarko, OFM melalui Surat Keputusan.
PANGKALPINANG, BERKATNEWS.COM– Keuskupan Pangkalpinang akan segera memiliki tambahan satu paroki baru di Kevikepan Bangka Belitung (Babel). Namanya Paroki Santa Maria Assumpta Toboali. Sebelumnya adalah Stasi Stella Maris yang masuk wilayah pelayanan Paroki St Fransiskus Xaverius Koba.
Pastor Kepala Paroki St Fransiskus Xaverius Koba RD Aloysius Angus menjelaskan perubahan status dari sebelumnya Stasi Toboali menjadi paroki mandiri akan diumumkan langsung Bapa Uskup Pangkalpinang Mgr Prof. Adrianus Sunarko, OFM melalui Surat Keputusan (SK) yang akan disampaikan saat perayaan ekaristi pengukuhan, Kamis 15 Agustus 2024 pukul 17.00 WIB mendatang.
“Jadi setelah tanggal 15 Agustus nanti Toboali akan resmi berpisah dengan Paroki Koba dalam segala hal,” kata Romo Aloysius didampingi RP Baltasar Mili SS.CC, Selasa (9/7) malam.
Mantan Kepala Sekolah Seminari Menengah Mario John Boen (SMMJB) Pangkalpinang itu menyampaikan, sejauh ini berbagai persiapan telah dilakukan menjelang peresmian Paroki St Maria Assumpta Toboali diantaranya persiapan fisik membenahi pastoran, kemudian persiapan administrasi.
“Jadi nanti per tanggal 15 Agustus saat diumumkan Uskup, maka selanjutnya kalau ada perkawinan, baptis, kematian, Toboali sudah catat sendiri di sana,” ujar Romo Alo.
Romo Alo berpendapat, Toboali memang sudah selayaknya menjadi paroki mandiri.
“Toboali itu sudah mandiri, matang dalam banyak hal. Yang muncul relatif baru itu Kampung Baru, Air Semut. Sementara Stasi Batu Betumpang meski jumlah KK tidak banyak tapi mereka sangat mandiri. Saat ini jumlah umat paling banyak itu di Stasi Air Semut baru Toboali tapi kalau dari segi SDM termasuk pusat pemerintahan kan di Toboali,” jelas Romo Alo.
NAMA PELINDUNG PAROKI
Perihal nama pelindung paroki yang berubah dari sebelumnya Stella Maris menjadi Santa Maria Assumpta, Romo Alo bilang hal itu atas usulan Bapa Uskup.
“Selama ini namanya Stasi Stella Maris sedangkan Paroki Stella Maris sudah ada di Tarempa jadi tidak bisa dua, maka pas tanggal 15 Agustus bertepatan dengan hari Maria Diangkat ke Surga, Maria Assumpta maka Bapa Uskup usulkan nama Maria Assumpta itu,” jelas dia.
Sementara Pastor RP Baltasar Mili SS.CC salah satu pastor yang ditugaskan mempersiapan paroki baru Santa Maria Assumpta Toboali menjelaskan cakupan wilayah paroki baru yang akan dilayani para imam SS.CC itu meliputi seluruh Bangka Selatan minus Stasi Simpang Rimba yang sudah masuk Paroki St Bernadeth Pangkalpinang.
“Nantinya ada 4 stasi diantaranya Kampung Baru, Air Semut, Batu Betumpang dan Toboali ditambah KBG yang ada di Rias dengan jumlah umat hampir seribu jiwa mulai dari anak kecil sampai orang tua,” ujar Pater Baltasar.
Pater Baltasar bergembira pasalnya kehadiran Paroki Toboali yang nantinya dilayani para imam SS.CC itu merupakan hadiah 100 tahun Kongregasi SS.CC di Indonesia.
Dengan bertambahnya Paroki St Maria Assumpta Toboali di Kabupaten Bangka Selatan maka total ada 8 paroki di Kevikepan Bangka Belitung. (SHL)