Batam-BerkatNews.com. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Katolik Universitas Putera Batam (UPB), menyelenggarakan kunjungan kasih dan pelayanan di Lapas Barelang, kota Batam pada Kamis (18/10). Acara ini adalah salah satu program kerja yang telah di muat dalam proposal UKM Katolik dan telah disetujui oleh pihak Universitas Putera Batam. Dalam kunjungan ini juga bertepatan dengan jadwal Pelayanan Misa yang diberikan oleh Komisi Keadilan Perdaiamain dan Pastoral Migran Perantau (KKPPMP) Keuskupan Pangkalpinang.
Mahasiswa Katolik UPB menyatu dengan rombongan dari KKPPMP bersama Lima puluhan Warga Binaan lapas barelang kelas II-A merayakan Ekaristi bersama. Kegiatan di Lapas ini merupakan kegiatan pertama kali di adakan oleh UKM Katolik UPB, Sekaligus moment sebagai perkenalan dengan saudara warga binaan Lapas barelang.
Perayaan Ekaristi dipimpin oleh RD. Chisanctus Pascalis Saturnus bersama dua orang imam konselebran, yaitu Pastor Bartolomeus Sihite, dan RD. Philipus Seran.
Dalam homili yang dibawakan Pastor Sihite, beliau menyampaikan beberapa point yang sangat penting bagi para warga binaan lapas “Sebelum saya masuk seminari ijinkan saya menceritakan terlebih dahulu tentang kisah yang sampai sekarang yang tidak bisa saya lupakan, pada tanggal 20 Desember saat itu saya sedang mengenderai mobil angkot, tepat pukul 14.00 wib saya melihat 2 anak kecil bersuadara sedang menyeberangi jalan yang pertama kakak nya lewat dan setelah itu memanggil adiknya untuk menyeberang jalan dan saat itu juga saya tidak sengaja menabrak anak tersebut, singkat cerita saya kabur ke kantor polisi untuk melaporkan apa yang telah saya perbuat dalam hati kecil ku mengatkatakan bahwa saya harus tanggung jawab. Akhirnya saya ditahan sampai 10 hari…”
Singkat cerita dari peristiwa tersebut, Pastor Sihite yang dulunya beliau seorang sopir angkot setelah kejadian tersebut beliau menjadi sopir Kristus, menjadi seorang imam.
Setelah perayaan misa, dilanjutkan dengan ramah tamah dan beberapa acara sambutan, diataranya ketua KKPPMP Paroki St.petrus Lubuk Baja, setelah itu perwakilan dari komunitas De Brito dan kemudian dari ketua UKM Katolik Universitas Putera Batam, Januari Sitinjak. Acara dilanjutkan dengan bernyanyi bersama dan sekaligus makan bersama dengan saudara warga binaan Lapas Barelang.
“Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah bahwa sebagai mahasiswa selain belajar di lingkungan kampus, juga perlu mengetahui keadaan sosial lingkungan di masyarkat dan terlebih bagi warga yang ada lapas, mahasiswa di ajak untuk belajar melakukan kegiatan-kegiatan positif, tidak terjerumus dalam tindakan-tindakan yang merugikan diri sendiri dan terlebih merugikan masyarakat. Menjadi seorang mahasiswa tentu wajib menjadi contoh yang baik di kalangan masyarakat memberi masukan bagi masyarakat jika hal itu di anggap perlu…” ujar Januari kepada BerkatNews.com.
Sementara itu Bpk Cosmas Eko Suharyanto, S.Kom., M.MSI, selaku pembina UKMK Katolik mengapresiasi inisaitif mahasiswa untuk mengadakan kunjungan ke Lapas, menurutnya walau kegiatan itu sederhana namun memiliki makna yang mendalam.
Akhir dari kagiatan ini di lanjutkan dengan sesi foto bersama dan memberikan sedikit bingkisan bagi warga binaan lapas barelang. Kegiatan ini di handle langsung oleh pengurus inti UKM Katolik, meskipun banyak kendala-kendala dalam persiapan mulai dari mengumpulkan data-data mahasiswa Katolik di UPB sampai dengan mendata partisipan yang mau bergabung dalam kegiatan ini, namun dengan tetap optimis dan maju akhirnya kegiatan dapat terlaksana dengan baik. “Setelah kegiatan ini, kami bulan depan akan melakukan gotong royong di rumah ibadah…” ujar Brian Keytimu, Sekretaris UKM Katolik UPB.
Artikel kiriman Januari Sitinjak/editor costmust
