Puisi-Puisi Karya Karya Andreas Ribut *)

Jejak Suci

Aku hanyalah lembar kosong

Usang dan ringkih

Nafasku tak mau tenggelam

Di dalam dunia senyap,

Gelap ……

dan menakutkan

Aku masih ingin merajut kisahku

Aku masih ingin berlari

Di jejak suci-Mu

Aku masih mau mencari

Oh cahayaku,

Sang Mentari Sejati

Berilah aku waktu sedikit lagi

‘tuk melangkah

=***=

PERJUANGAN

Ingin ku membunuh sunyi

Yang bersarang dalam hati

Menyiksa tanpa henti

Berharap jiwa ini ‘kan mati

Ku paksa jiwa ini ‘tuk berdiri

Dengan semangat Sang Nurani

‘tuk jalani sisa hidup ini

‘tuk berbakti pada Sang Ilahi

Ku bernyanyi tanpa henti

Dengan melodi mimpi

Berharap s’mua cepat kembali

Ku timbun rasa

Dalam hening yang sepi

Mencari cinta tak tahu dimana

=**=

Lembaran Baru

Saat fajar mengoyak malam kelam

Ku tersadar dari bunga malam

Sinarnya hadir tanpa sapa

Menerobos tanpa rasa

Ku buka hari dengan tanda kasih

Bapa yang memberi

Putera yang menyelamatkan

Roh Kudus yang menguatkan

Segera,

Ku sandangkan busana kepatuhan

Ku sematkan liontin tua

Yang bergambarkan Dia yang tersalib dalam Aib

Kini saatnya bagiku ‘tuk beranjak

Melukis kisah di lembaran baru

Menelusuri lorong gelap berbatu

‘tuk menghantar tubuh mungil-Nya

Pada jiwa-jiwa malang

=***=

*) Kelas X Siswa SMAK Seminari Mario Jhon Boen Pangkalpinang