Ujung Beting, BERKATPAPIN—Paroki Santo Carolus Boromeus Ujung Beting memiliki sebelas wilayah yaitu Ujung Beting sendiri yang merupakan pusat paroki, Air Kelat, Senayang, Pancur, Pulau Senang, Pulau Limas, Dabo, Mensanak, Pulun, Cempa, dan Pulau Manik.
Kini, kesebelas wilayah ini, dilayani oleh dua orang Pastor. Mereka adalah, RD Adrianus sebagai Pastor Kepala, dan saya, RD. Yohan Deona. Saya, baru tiga bulan bertugas di paroki ini. Pelayanan ke wilayah-wilayah ditempuh dengan kapal dan pompong.
Sebagai Pastor yang baru ditugaskan di Paroki St. Carolus Boromeus Ujung Beting, saya memulai karya dengan mengunjungi umat di setiap wilayah. Sudah hampir semua wilayah yang saya kunjungi.
Pada tangggal 14-18 September 2021, saya mengunjungi umat di Benan, Mensanak, Pulau Senang, dan Pulau Limas. Dalam kunjungan tersebut, kami merayakan ekaristi bersama umat.
Dari raut wajah mereka, nampak keceriaan dan sukacita karena boleh merayakan ekaristi bersama. Umat pun mengungkapkan bahwa mereka sangat senang kalau dikunjungi oleh Pastor dan merayakan ekaristi bersama. Hal tersebut disampaikan Ibu Adelina Silaen setelah perayaan ekaristi di KBG St Kristoforus Benan.
“Pastor, kami sangat senang kalau dikununjungi dan bisa misa bersama pastor, apalagi kami yang Katolik di pulau Benan ini, hanya dua keluarga “, unggkap Ibu Adelina.
“Sering kunjungi kami Pastor”, sambung Ibu Adelina mengungkapkan harapan mewakili umat yang hadir saat itu. Harapan yang sama juga disampaikan oleh umat di Mensanak, Pulau Senang, dan Pulau Limas.
Bentuk Pengurus Paroki yang Baru dan Sosialisasi TPE 2020
Selain merayakan ekaristi bersama umat, salah satu tujuan kunjungan ke wilayah pada saat itu yaitu mebentuk kepengurusan paroki yang baru mengingat kepengurusan yang lama sudah berakhir dan sosialisasi buku TPE yang baru. Setiap kali usai perayaan ekaristi, dilanjutkan dengan pemilihan pengurus wilayah dan KBG serta sosialisasi mengenai TPE 2020.
Menarik bagi saya saat perjumpaan dengan umat di pulau-pulau adalah kerinduan mereka untuk dikunjungi dan merayakan ekaristi bersama. Iman yang telah mereka miliki bertumbuh dan berkembang dalam hidup mereka. Perjumpaan yang meneguhkan iman serta membawa sukacita. (***/BRKAT)
Reporter : RD Yohan Deona