Berlalu
Semua telah terlanjur sepi
Dibawa pergi oleh keheningan
Ingin beranjak kepada hujan yang jatuh ke bumi
Tapi sayang dia telah tiada
Ingin berbisik dengan angin yang menyejukkan
Tapi sayang dia telah pergi
Senja telah menitipkan salam
Bahwa sunyi akan berlalu
Malam ……
“Dia” akan tiba ……
Saat yang berbahagia
=***=
Pohon Berbunga
Itu derajatnya ……
Tak setinggi dan serendah yang dipikirkan
Pohon berbunga ……
Tanaman yang rimbun di tengah-tengah sawah
Terik panasnya durjana
Pohon berbunga, memberikan ……
Sedekah kesejukan dibalut terang penyiksaan
Tempat yang esensial bagi seluruh makhluk hidup yang ingin berteduh ……
Pohon itu berbunga
Bunga yang abadi dihasilkannya
Hanya keindahan yang tampak darinya
Pohon berbunga ……
*Sebuah Ilustrasi tentang Ibu
=***=
Pulang
Jauh menusuk raga yang telah busuk karena dosa
Telah hilang arah, jiwaku menuju ke ‘bara’
Hilang tujuan ……
Pulang …… aku mau pulang
Cepat!
Ini tidak indah ……
Ini tempat apa?
Ahk! ……
Berlari tanpa tenaga
Aku sungguh telah tiada
Ini …… bukan rumah
Cepat ……! Ayo pulang
Aku terlalu berdarah
Pulang ……!
Ini …… bukan rumah
Aku mohon ya Gusti Allah
Ini bukan saya!
=***=
Doa
Bimbinglah aku agar dapat belajar
Bagaimana mempertahankan cinta
dan tidak hanya membiarkannya berlalu saja
Engkau mengulurkan tanganmu
Untuk menggapai hatiku melalui orang-orang di sekelilingku
Bunda Maria, Bunda berbelaskasih,
Ajarilah aku
Untuk mencintai tanpa pergi
Amin
*) Kelas XI Siswa SMAK Seminari Mario Jhon Boen Pangkalpinang