Home BERITA Gereja Katolik Baru di Mengkait Bersimbolkan Perahu St. Petrus

Gereja Katolik Baru di Mengkait Bersimbolkan Perahu St. Petrus

by Alfons Liwun

Mengkait — Kepulauan Anambas — Berkatnews.com —- Wilayah Mengkait, Paroki Stella Maris Tarempa berpelindungkan Sta. Maria Karunia Bakti. Nama pelindung wilayah Mengkait juga menjadi nama Gereja mereka. Gereja Sta. Maria Karunia Bahkti Mengkait, akan ditahbiskan dan diresmikan pada tanggal 1 Mei 2022. Pembangunannya berlangsung kurang lebih satu tahun tiga bulan. Moment peresmian ini sekaligus moment Paska Bersama seluruh wilayah di Paroki Stella Maris Tarempa.

Mgr. Adrianus Sunarko, ofm dijemput oleh umat Katolik Mengkait (foto:massulist)

Umat dari Tarempa, Air Sena, dan Letung akan berkumpul bersama dalam perayaan pentahbisan gereja baru ini. Umat begitu antusias dalam acara syukuran pentahbisan. Perayaan syukuran akan berlangsung di halaman gereja yang baru.

Pentahbisan gereja dipimpin oleh Mgr. Adarianus Sunarko, ofm, Bapa Uskup Keuskupan Pangkalpinang. Banyak tamu yang datang baik itu rombongan  dari Yayasan Vinea Dei (YVD), para donatur, para pastor, dan juga beberapa ketekis yang pernah bertugas di Mengkait.

Pembangunan gereja bukan hanya umat Mengkait saja. Tetapi partisipasi dari seluruh umat baik itu umat di Air Sena maupun umat di Tarempa, Pusat Paroki. Berkomunio, berpartisipasi, dan berjalan bersama, sebagai unsur hakiki gereja membangun Tubuh Mistik Kristus.

Terkhusus untuk umat Mengkait, sangat antusias sejak awal hingga selesai pembangunan. Mereka sangat senang dan bangga karena banyak impian mereka, kini mulai terwujudkan. Hari Minggu ini merupakan minggu terakhir umat Mengkait merayakan misa dan ibadat Sabda di gereja lama mereka yang dibangun tahun 2003 dan yang ditahbiskan dan diresmikan oleh almahrum Mgr. Hilarius Moa Nurak SVD.

Gereja lama di samping lapangan bola kaki Mengkait, dengan bentuk gerejanya pun terbilang unik. Dari luar terlihat kapal laut yang sedang berlabu dan didalamnya berstruktur tempat duduk layak stadion, yang dibangun menurut struktur kondisi tanah Mengkait.

Latar belakang altar Gereja Katolik Mengkait (foto:rdsesarliwun)

Gereja yang baru tampak dari luar seperti layar perahu, altar dalam gereja berbentuk perahu St. Petrus, bahkan latar belakang altar akan digambarkan Yesus dan murid-Nya berada ditepi danau Galilea. Sebuah lukisan biblis yang akan digambar oleh Hendrikus Geli Liwun.

Bentuk Altar Gereja Katolik Mengkait (foto:rdsesarliwun)

Minggu depan dan seterusnya umat Katolik Mengkait sudah Misa dan Ibadah Sabda di gereja yang baru. Untuk ini semua, kami para pastor dan seluruh umat Paroki Stella Maris mengucapkan terimakasih kepada Bapa Uskup, Mgr. Adrianus Sunarko, ofm. Terimakasih juga kami sampaikan kepada Yayasan Vinea Dei, para donatur dan pemerhati Pembangunan Gereja Mengkait. Pun pula tak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh umat di wilayah Paroki Stella Maris-Tarempa. Selamat Datang di Pulau Kami, Pulau Mengkait. Salam hormat dan sehat untuk kita semua. ***

Kontributor: RD. Sesar Liwun

Related Articles

1 comment

Umat Tarempa May 10, 2022 - 7:16 am

Yg di petik dari kunjungan Uskup akhir April lalu ke Tarempa :
1. Sayang seribu sayang, hanya diadakan satu kali misa bersama Uskup (peresmian gereja di Mengkait) padahal umat Katolik yg tidak setiap saat di kunjungi Uskup ada di Tarempa, Mengkait dan Airsena (Uskup dan rombongan ke Airsena tapi hanya mengunjungi perternakan ikan salah satu pengusaha ikan di Airsena🤦🏻‍♀️, masih menjadi tanda tanya, apa manfaatnya?) dan umat di Airsena tidak tahu kalau Uskup datang😓. Padahal kalau waktu di atur dengan benar, Uskup bisa memimpin misa di Tarempa, Mengkait dan Airsena

2. Sayang seribu sayang, tidak di berikan kesempatan kepada umat berbaur dan mengobrol bersama Uskup, padahal kesempatan tersebut ada, salah satu nya yaitu klu Uskup ikut umat naik pongpong selama perjalanan ke Mengkait, tetapi sayang Uskup naik speed boat bersama tamu kehormatan dan umat naik pongpong

3. mau foto aja tidak tega apalagi menyantapnya, kura2 di hidangkan sebagai makanan setelah acara peresmian gereja😭 (ngak tahu, ide siapalah ini)

Sekarang ini bagi orang Tarempa, Airsena dan Mengkait, Pastor adalah manusia exclusive, yg setelah misa langsung pulang dan tidak mau berbaur dengan umat😓

Reply

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.