Alm. Mgr. Hila dalam Marilah Melangkah Maju Dalam Persaudaraan (M3DP), halaman xv menyebut Komunitas Basis Gerejani (KBG) sejak 1995 telah diangkat sebagai pokok utama namun belum terlaksana secara optimal. Sejak Sinode II, KBG telah menjadi fokus dan lokus pokok dalam pemberdayaan umat.”
Komunitas Basis Gerejawi (KBG) Keuskupan Pangkalpinang semakin banyak jumlahnya di setiap paroki. Tercatat di Pusat Data Keuskupan Pangkalpinang per Oktober 2023, ada sebanyak 705 KBG di Keuskupan Pangkalpinang. Ke-705 KBG ini ada sebanyak 187 berada di 7 Paroki Kevikepan Bangka Belitung. Paroki Sungailiat ada 19 KBG, Paroki Koba ada 35 KBG, Paroki Belinyu ada 9 KBG, Paroki Sta.Bernadeth sebanyak 27 KBG, Paroki Mentok ada 14 KBG, Paroki Tanjungpandan ada 15 KBG dan terbanyak ada di Paroki Katedral, 68 KBG.
KBG Sta. Fransiskus Xaverius melakukan refleksi dan evaluasi diri 100 tahun keuskupan Pangkalpinang (foto:dokkbgfx)
Sementara, sebanyak 518 KBG berada di 12 Paroki di Kevikepan Kepulauan Riau. Paroki Tanjungpinang sebanyak 66 KBG, Paroki Tanjungbalai sebanyak 47 KBG, Paroki Lubuk Baja sebanyak 33 KBG, Paroki Kabil ada 40 KBG, Paroki Sei Beduk ada 51 KBG, Paroki Tiban sebanyak 30 KBG, Paroki Tanjunguban ada 22 KBG, Paroki Ujung Beting sebanyak 25 KBG, Paroki Kep. Anambas sebanyak 13 KBG, Paroki Malaikat Agung sebanyak 30 KBG, dan Paroki MBPA sebanyak 84 KBG, paroki yang paling banyak KBG untuk kevikepan Utara.
Aktivitas KBG seminggu sekali melakukan perjumpaan bersama anggotanya dan melaksanakan aksi nyatanya. Perjumpaan ditandai dengan sharing Injil dan pendalaman iman berdasarkan tema-tema khusus pada setiap bulan yang disiapkan oleh Pangkalpinang Integral Pastoral Approach (PIPA).
KBG Sta. Ignasius dari Antiokhia mengunjungi anggotanya yang sakit di RSU (foto:dokkbgig)
Selama tahun 2023 sebagai tahun syukur 100 Tahun Keuskupan Pangkalpinang, KBG diberi peluang seluas-luasnya untuk merencanakan dan melaksanakan program kerjanya. Panitia Tahun Syukur 100 Tahun Keuskupan Pangkalpinang, khususnya panitia animasi menyiapkan modul berdasarkan 10 tema yang diusung oleh Sidang Para Uskup Sedunia. Di KBG-KBG modul-modul didalami untuk melakukan evaluasi diri sebagai Gereja Partisipatif-Sinodal, tema Sinode II Keuskupan Pangkalpinang.
Hasil refleksi dan evaluasi diri yang dituntun dalam modul, KBG melakukan refleksi dan evaluasi dirinya. Catatan-catatan hasil refleksi dan evaluasi diri dikumpulkan di PIPA Paroki kemudian para ketua KBG bersama DPP dan PIPA Paroki menentukan lima tema khusus sebagai prioritas lima tahun mendatang untuk KBG dan Paroki.
KBG St. Yoh. Don Bosco melaksanakan aksi nyata kepada anggota KBG St. Yohanes Pemandi Bedukang (foto:dokkbgelis)
Selain KBG melakukan refleksi dan evaluasi diri, KBG juga secara bersama-sama melaksanakan aksi nyatanya dan program kerja tahun syukur 100 Tahun Keuskupan Pangkalpinang. Tim Berkatnews mengumpulkan berbagai aktivitas KBG-KBG Keuskupan Pangkalpinang merayakan tahun syukur, 100 Tahun Keuskupan Pangkalpinang dalam berbagai ragam….**al**
