Home FeatureJejak Kumpulan Puisi Pedro Mario Bernadus Bida

Kumpulan Puisi Pedro Mario Bernadus Bida

by Alfons Liwun

1.

Di Dekapan Fatamorgana

(Oleh: Pedro Mario Bernadus Bida)

Tanpa aksama

Remuk redam

Aku terpukul

Akan kisah lalu

Hanya ditemani …

Ratapan kosong

Aku termenung

Dan mengkhayal-khayal

Khayalan tersorot

Akan nostalgia

Apakah kita bisa bersama lagi?

Namun fakta menyadarkanku

Bahwa aku masih

Berada dalam dekapan …

Fatamorgana-ku!

Pangkalpinang, 18 November 2022

2.

Karena Nostalgia

Aksa perginya

Hanya mewariskan …

Nostalgia

Terjebak di lakuna

Yang memaksa untuk …

bersenggama dengan …

luka!

Fatamorgana menceritakan

Tentang si Anindya

Namun fakta bersuara

Cinta itu Anitya

Dan aku hanyalah kawi

Yang bersahabat

dengan aksara-aksaranya

dalam imajiner cintaku

Pangkalpinang, 17 November 2022

3. 

Kemenangan Waktu

Waktu menyusut

Perlahan akupun …

mulai rapuh

Remuk redam

Aku terpukul

Jalan waktu

Terasa goyah

Dan akupun …

Mulai jatuh

dan berjumla dengan …

kata menyerah

Dengan setitik semangat

Mencoba untuk bangkit …

dan berlari

Namun kali ini aku gagal

Aku menyerah akan …

“Kemenangan waktu!”

Pangkalpinang, 19 November 2022

Related Articles

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.